Sosialisasi Anti Bullying melalui Pembelajaran Bahasa Inggris dengan Metode Role Play di SMP Negeri 3 Tapalang

Abstract

Berbagai bentuk perilaku bullying di SMP Negeri 3 Tapalang masih sering dilakukan oleh siswa. Di sekolah ini sebagian besar siswanya belum mampu membedakan antara bercanda dan perilaku bullying. Di sisi lain, proses pembelajaran bahasa Inggris masih dominan menerapkan metode konvensional menyebabka interaksi siswa di kelas kurang aktif. Solusi yang ditawarkan dalam kegiatan pengabdian ini berfokus pada pendekatan edukatif dalam bentuk sosialisasi anti bullying dilengkapi pembelajaran bahasa Inggris dengan metode role play bertema anti bullying. Dalam kegiatan pembelajaran ini, siswa dilatih berdialog dengan bahasa Inggris dan dintergrasikan dengan nilai-nilai pendidikan karakter seperti menolak ajakan membully, memberi dukungan kepada korban bullying, menggunakan bahasa sopan dalam menyelesaikan konflik. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini meliputi sosialisasi dalam bentuk ceramah, diskusi, praktek pembelajaran bahasa Inggris menggunakan metode role play bertema anti bullying, dan evaluasi kegiatan melalui wawancara dan kuesioner. Hasil kegiatan pengabdian ini memberi dampak nyata dalam meningkatkan pengetahuan siswa terkait perilaku bullying dan membangun kesadaran dan sikap siswa terhadap pencegahan tindakan bullying. Pembelajaran dengan metode role play membuat siswa lebih aktif dan berani berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris sekaligus mampu menginternalisasi nilai-nilai pendidikan karakter. Guru mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru dalam menerapkan metode pembelajaran inovatif berbasis pendidikan karakter untuk direplikasi dan dikembangkan pada materi lain.